aku tak butuh jawaban, sewaktu dini hari tiba dan gelapnya malam masih menyelimuti. dingin pun merasuki. bergemeratakan. berantakan. terselusup di antara sendi-sendi, mematikan gusi biru. kau lihat? beku luka itu…dan di sela-sela jantungku, kubunuh berkali-kali nafasmu. biar mati bersamaku. betapa kau suka itu?